Launching
comeback
launchpad

Senin, 07 Oktober 2013

Bagaimana Menghadapi Persaingan Sebagai Seorang Entrepreneur


 www.ciputraentrepreneurship.com
Yudha Palistiandika



Kebanyakan orang memimpikan menjalankan usaha sendiri karena mereka percaya bahwa inilah satu-satunya cara mereka bisa menjadi makmur. Sebagian besar anggota masyarakat kita yang sangat makmur mendapatkan uang mereka melalui kepemilikan sebuah usaha, baik yang dimulai sendiri maupun warisan. Dalam banyak kasus, mereka melihat kesempatan untuk memperkenalkan produk atau jasa baru kepasar dan segera menerjuninya. Dan tidak setiap orang memulai bisnis bisa menjadi kaya. Statistik menunjukkan bahwa hanya 20 % seluruh bisnis baru akan bertahan dalam lima tahun. Ketika gagal, pemiliknya jarang sekali mendapatkan banyak uang saat mengakhirinya. Rata-rata pendapatan rumah tangga pemilik/manager bisnis sekitar $124.000 menurut laporan dari Small Business Administration tahun 2001.

Seorang Entrepreneur yang sukses harus memiliki tujuan atau misi hidup yang jelas dalam dirinya.Oleh karena itu, dia harus tahu bahwa bisnis itulah yang akan membawanya mencapai tujuan dan impian-impian hidup. Dan dalam mencapai titik itu seorang entrepreneur harus mengembangkan sikapnya terlebih dahulu dengan baik. Seorang filsuf besar, Aristoteles pernah berkata bahwa, “We are what we repeatedly do. Exllence, then, is not can an act but a habit.” Kita adalah apa yang kita lakukan berulang-ulang. Oleh karena itu, keunggulan bukanlah suatu tindakan melainkan kebiasaan. Keunggulan Entrepreneur sejati terletak pada kedisiplinannya untuk terus membangun kebiasaan yang tepat.


Ketika kita telah memulai di dunia bisnis, maka kita harus tahu siapa pesaing produk di pasaran, dan harus mengetahui keunggulan dan kelemahan produk tersebut karena bisa mengancam bisnis diri kita. Dalam menyikapi persaingan yang terus berubah, hadapilah persaingan dengan kreatifitas. Gunakan imajinasi untuk menciptakan produk-produk baru, pelayanan yang baru untuk menungguli pesaing dengan prinsip Better, Cheaper dan Faster. Dengan mempelajari para pesaing, dapat lebih memahami bagaimana akan berhasil, baik mengejar peluang pasar yang tak terpikirkan oleh pesaing ataupun mengerjakan apa yang setiap pesaing kerjakan, namun dengan gaya berbeda.


Dan Strategi pemasaran harus dimasukkan setelah menyajikan gagasan usaha, merinci kondisi pasar, dan informasi pesaing, dan keberhasilan penjulan bergantung pada kondisi ekonomi pasar, norma pembelian industry, dan penawaran dari pesaing.
Serta harus memperhatikan aspek Rencana operasi seperti prosedur operasi, perlengkapan, tingkat kebutuhan produksi, pengaturan lisensi, dan aspek lainnya.
Dan salah satu elemen terpenting dalam rencana usaha adalah Tim manajemen, sebab menempati posisi pusat dalam pemikiran, penjelasan dan analisis. Oleh sebab itu harus mengasuh SDM yang handal.

Sekedar memancing untuk merangsang selera terhadap Sajian keuangan yaitu ;memasukkan analisis titik impas (Break Even Analysis) yang mencakup volume yang dibutuhkan untuk mendorong sebuah operasi deficit keoperasi menguntungkan.

Seorang Entrepreneur senantiasa mengembangkan bisnisnya sehingga dapat mencapai puncak impian dan melakukan beberapa pertimbanganseperti ;

  • Melakukan inovasi dari keunggulan kita sendiri 
  •  Memiliki totalitas dengan yang kita kerjakan
  • Meiliki komitmen yang tinggi terhadap bisnis yang dikerjakan
  •   Hasil survey Gallup Organization yang ditulis Thomas J.Neff dalam buku Lessons Fom the Top menyebutkan bahwa salah satu menjadikan seseorang mencapai The Best Succesfull Business Ledaer adalah Kemampuanya yang besar dalam berkomunikasi.
  •  Kegigihan, Keuletan, ketekunan dan keteguhan hati merupakan perilaku yang harus dikembangkan dalam bisnis.

Sebuah bisnis dapat berjalan dengan baik apabila memiliki jaringan yang dapat melibatkan mitra-mitra yang dapat bekerjasama. Ada tiga hal yang mendorong perusahaan membangaun kemitraan yaitu : permodalan, teknologi (produksi), dan pemasaran. Dan seorang Entrepreneur harus membangun kemitraan yang saling menguntungkan dan berkelanjutan dengan saling percaya, komitmen, antusiasme, dapat diandalkan, rasa kebersamaan, saling menghargai, komukasi dan berbagi informasi.

Keberhasilan dan kesuksesan menjadi Entrepreneur sukses selalu berawal dari impian. Namun tidak semua orang mampu mewujudkan impiannya itu, hal ini bergantung pada bagaimana kita bisa mengarahkan impian pada kenyataan yang diharapkan.



1 komentar:

Total Pageviews

Creative Field

Blog List

About

Follow us on Facebook :P

Blogger news

Pages

Siapa Penyanyi Luar Negeri yang harus datang lagi ke Indonesia ?

Diberdayakan oleh Blogger.

Popular Posts

Blog Archive

About me

Followers

Blog archives